Selasa, 23 Juli 2013

Tips Mendapatkan IP Tertinggi

Tips IP Tinggi Pertama : Belajar Giat Sukai Materinya

Kadang kala belajar adalah momok besar bagi mahasiswa, fikiran yang tidak mau seperti anak SD pun menjadi penghalangnya. Sehingga saat jadi mahasiswa, belajar saat ada tugas saja. Karena tindakan tersebutlah biasanya seorang mahasiswa tidak menguasai materi materi yang diajarkan. Dan akhirnya ip Nasakom (Nasib Satu Koma ) menjadi lengganan.

Tips IP Tinggi Kedua : Kumpulkan Tugas Tepat Waktu

Tidak di pungkiri ketepatan waktu dalam pengumpulan tugas akan menjadi nilai plus untuk anda. Apalagi jika sudah tepat waktu dan tugasnya bagus. Jangan sering sering menunda tugas, karena nantinya akan mengganggu matakuliah yang lain. kalau bisa segera kerjakan. Penundaan hanya akan membuat anda pusing dan jadi malas untuk mengerjakan

Tips IP Tinggi Ketiga : Rajin Berangkat Kuliah

Bedanya jaman dulu dengan sekarang adalah nilai sebuah tanda tangan. Kalau dulu tanpa masuk kuliah yang penting bisa mengikuti materi kuliah dan bisa memperoleh nilai bagus sudah cukup, namun untuk sekarang kehadiran kuliah menjadi faktor penilaian. Saya tidak tahu juga kenapa, namuan melihat fenomena anak anak sekarang pastinya untuk membuat mereka lebih disiplin dan tidak malas malasan.

Tips IP Tinggi Keempat : Bersikap Sopan

Nilai moral juga sangat mempengaruhi penilaian seorang dosen. Kadang kala perasaan inilah yang bisa merubah penilaian seorang dosen kepada mahasiswa karena bagaimanapun dosen itu masusia yang punya hati. Jika anda tidak bersikap sopan kemungkinan mendapat nilai maximal akan sangat sulit didapatkan

Tips IP Tinggi Kelima : Kritis dan Mempunyai Pendirian

Bagaimanapun mahasiswa dipastikan punya pemikiran yang lebih dewasa di banding anak SD, makanya kebanyakan dosen suka dengan mahasiswa yang kritis dan punya pendirian tapi mempunyai dasar. Bukan hanya mahasiswa ngotot tanpa ilmu.

Tips IP Tinggi Keenam : Tak Terpengaruh Lingkungan

Banyak sekali sekarang saya lihat mahasiswa lebih senang jalan jalan ke mall, nongkrong di jalan daripada di perpustakaan. Jarang saya lihat mahasiswa pegang buku materi untuk dibaca, namun lebih banyak baca komik dan novel, jarang saya lihat laptop disibukkan dengan pencarian tugas tapi malah lebih banyak twitter dan facebook. Sebagaian dari mereka tanpa sosmed katanya kuper. Boleh mengerjakan itu semua tapi porsinya harus lebih sedikit.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar